papeda

Makanan tradisional khas Papua memiliki cita rasa yang unik dan lezat. Salah satu makanan yang paling populer adalah papeda, yang terbuat dari sagu, sumber karbohidrat utama bagi masyarakat Papua.

Sagu telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Papua, tidak hanya sebagai sumber makanan, tetapi juga sebagai simbol budaya dan tradisi.

Poin Kunci

  • Makanan khas Papua memiliki cita rasa unik dan lezat.
  • Papeda terbuat dari sagu, sumber karbohidrat utama.
  • Sagu memiliki peran penting dalam budaya dan tradisi Papua.
  • Makanan tradisional Papua kaya akan nilai gizi.
  • Papeda dapat menjadi pilihan makanan sehat.

Apa itu Papeda?

Makanan khas Papua, papeda, memiliki sejarah yang kaya dan makna budaya yang dalam. Papeda adalah makanan tradisional yang terbuat dari sagu, bahan pokok yang sangat penting bagi masyarakat Papua.

Sebagai makanan pokok, papeda telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat Papua. Proses pembuatannya pun sangat unik dan memerlukan keterampilan khusus.

Sejarah dan Asal Usul Papeda

Sejarah papeda bermula dari tradisi masyarakat Papua yang menggunakan sagu sebagai sumber makanan utama. Sagu tumbuh subur di tanah Papua, sehingga menjadi pilihan utama sebagai bahan makanan.

Pengolahan sagu menjadi papeda diwariskan dari generasi ke generasi. Proses ini tidak hanya melibatkan teknik memasak, tetapi juga ritual dan adat istiadat yang kuat.

AspekKeterangan
Bahan UtamaSagu
Proses PembuatanPengolahan sagu dengan teknik tradisional
Makna BudayaSimbol kekayaan budaya dan tradisi Papua

Makna Papeda dalam Budaya Papua

Papeda memiliki makna yang sangat dalam dalam budaya Papua. Makanan ini bukan hanya sumber nutrisi, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan kekuatan komunitas.

Dalam berbagai upacara adat dan perayaan, papeda selalu menjadi hidangan utama. Penyajiannya pun dilakukan dengan cara-cara khusus yang diwariskan turun-temurun.

Dengan demikian, papeda bukan hanya makanan sehari-hari, tetapi juga bagian dari identitas dan warisan budaya Papua.

Bahan Utama Papeda

Sagu adalah jantung dari papeda, makanan khas Papua yang memiliki cita rasa unik. Papeda tidak dapat dipisahkan dari sagu, karena sagu merupakan bahan utama yang memberikan tekstur dan rasa khas pada hidangan ini.

Sagu: Pusat Kelezatan Papeda

Sagu merupakan tepung yang diekstrak dari batang pohon sagu (Metroxylon sagu). Proses ekstraksi sagu melibatkan beberapa tahap, mulai dari penebangan pohon sagu hingga pengolahan batang sagu menjadi tepung sagu. Sagu memberikan tekstur kenyal dan rasa gurih pada papeda, membuatnya menjadi hidangan yang sangat digemari.

Sumber Nutrisi dalam Papeda

Papeda bukan hanya lezat, tetapi juga kaya akan nutrisi. Sagu sebagai bahan utama papeda merupakan sumber karbohidrat yang baik. Selain itu, papeda juga mengandung beberapa mineral penting seperti kalsium dan fosfor yang bermanfaat bagi kesehatan tulang.

KomponenKandungan Nutrisi
SaguKarbohidrat, Serat
PapedaKalsium, Fosfor, Energi

Dengan kandungan nutrisi yang seimbang, papeda dapat menjadi bagian dari diet sehat. Mengonsumsi papeda secara moderat dapat membantu memenuhi kebutuhan energi harian dan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Proses Pembuatan Papeda

Proses pembuatan papeda melibatkan beberapa tahap yang harus dilakukan dengan benar untuk menghasilkan tekstur yang ideal. Papeda, sebagai makanan tradisional Papua, memerlukan teknik memasak yang tepat untuk mencapai kelezatan yang diinginkan.

Langkah-Langkah Membuat Papeda

Membuat papeda yang lezat dimulai dengan pemilihan bahan utama, yaitu sagu. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat papeda:

  • Siapkan sagu yang berkualitas dan pastikan kebersihannya.
  • Rebus air secukupnya dalam panci besar hingga mendidih.
  • Masukkan sagu ke dalam air mendidih sambil terus diaduk.
  • Masak sagu hingga mencapai tekstur yang diinginkan, yaitu kenyal dan tidak terlalu cair.
  • Angkat dan sajikan papeda dengan pelengkap favorit Anda.

Tips Memasak Papeda yang Sempurna

Untuk menghasilkan papeda yang sempurna, beberapa tips berikut dapat diikuti:

TipsKeterangan
Gunakan sagu yang segarSagu yang segar akan menghasilkan papeda yang lebih lezat dan kenyal.
Aduk terus saat memasakMengaduk secara terus menerus akan mencegah sagu menggumpal dan memastikan tekstur yang merata.
Kontrol suhu apiApi yang tidak terlalu besar akan membantu memasak sagu secara merata dan mencegah gosong.

Dengan mengikuti langkah-langkah dan tips di atas, Anda dapat membuat papeda enak di rumah. Resep papeda yang sederhana ini dapat menjadi pilihan makanan sehat dan lezat untuk keluarga.

resep papeda

Cara membuat papeda yang tepat akan menghasilkan papeda yang lezat dan sesuai dengan selera. Dengan sedikit latihan, Anda akan menjadi ahli dalam membuat papeda yang enak.

Variasi Kreasi Papeda

Kreasi papeda menawarkan berbagai pilihan sajian yang menggugah selera, mulai dari papeda dengan ikan bakar hingga papeda berkuah. Kedua kreasi ini sangat populer di kalangan masyarakat Papua dan menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi kuliner daerah tersebut.

Papeda dengan Ikan Bakar

Papeda dengan ikan bakar adalah kombinasi yang sempurna. Ikan bakar yang gurih dan sedikit smoky menambah cita rasa papeda yang lembut. Pasangan ini bukan hanya lezat, tetapi juga seimbang dari sisi nutrisi. Ikan bakar yang digunakan biasanya adalah jenis ikan air tawar seperti mujair atau mas.

Papeda Berkuah: Kreasi yang Populer

Papeda berkuah adalah kreasi lain yang tak kalah populer. Kuah yang digunakan biasanya terbuat dari kaldu ikan atau sayuran, yang memberikan rasa yang lebih kaya pada papeda. Kuah yang kental dan penuh rasa ini membuat papeda semakin lezat dan menarik. Papeda berkuah sering disajikan pada acara-acara khusus dan menjadi favorit di kalangan masyarakat Papua.

Dengan berbagai kreasi yang ada, papeda terus menjadi makanan yang dinantikan. Baik papeda dengan ikan bakar maupun papeda berkuah, keduanya menawarkan pengalaman kuliner yang autentik dan lezat.

Menikmati Papeda

Menikmati papeda bukan hanya tentang menikmati makanan, tapi juga tentang pengalaman budaya. Papeda adalah makanan tradisional Papua yang kaya akan nilai budaya dan sejarah. Cara penyajian dan pelengkap yang digunakan memainkan peran penting dalam menikmati papeda secara autentik.

Cara Penyajian Papeda yang Autentik

Papeda disajikan dalam bentuk yang khas, yaitu dengan cara diaduk menggunakan tangan atau alat khusus hingga mencapai kekentalan yang diinginkan. Proses penyajian ini tidak hanya tentang mencampur bahan, tetapi juga tentang bagaimana papeda dapat dinikmati dengan cara yang benar.

Cara penyajian yang autentik melibatkan beberapa langkah penting. Pertama, pastikan sagu yang digunakan adalah sagu yang berkualitas tinggi. Kemudian, masak sagu dengan air yang mendidih sambil terus diaduk hingga mencapai kekentalan yang pas.

Pelengkap yang Biasa Digunakan

Pelengkap papeda biasanya terdiri dari berbagai jenis makanan yang dapat meningkatkan cita rasa papeda. Beberapa pelengkap yang umum digunakan adalah ikan bakar, sayur-sayuran, dan kuah kuning.

  • Ikan bakar: Ikan yang dibakar dengan bumbu khas Papua memberikan rasa yang kuat dan lezat.
  • Sayur-sayuran: Sayuran segar yang direbus atau dikukus dapat menjadi pelengkap yang sehat.
  • Kuah kuning: Kuah yang terbuat dari kunyit dan rempah-rempah lainnya memberikan warna dan rasa yang khas.

Dengan menggunakan pelengkap yang tepat, papeda dapat dinikmati dengan lebih lezat dan autentik. Pengalaman menikmati papeda menjadi lebih lengkap dengan adanya pelengkap yang sesuai dengan tradisi Papua.

Papeda dalam Kehidupan Sehari-hari

Kehadiran papeda dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Papua menunjukkan betapa dalamnya akar budaya ini. Papeda bukan hanya disajikan pada acara-acara khusus, tetapi juga menjadi makanan sehari-hari bagi masyarakat Papua.

Perayaan dan Tradisi

Papeda memainkan peran penting dalam berbagai perayaan dan tradisi di Papua. Misalnya, dalam upacara adat, papeda disajikan sebagai tanda penghormatan dan rasa syukur.

“Papeda adalah simbol kebersamaan dan kekuatan masyarakat Papua.”Tokoh Adat Papua

Dalam banyak kesempatan, papeda menjadi pusat perhatian dan hidangan utama yang tidak bisa digantikan.

Papeda dalam Makanan Sehari-hari

Selain dalam acara-acara khusus, papeda juga dikonsumsi sebagai makanan sehari-hari. Masyarakat Papua mengandalkan papeda sebagai sumber karbohidrat utama.

KomponenKandungan
KarbohidratTinggi
ProteinRendah
GiziBeragam

Papeda seringkali disajikan dengan ikan bakar atau sayuran, menambah nilai gizinya.

Papeda dalam kehidupan sehari-hari

Dalam keseluruhan, papeda bukan hanya makanan, tetapi warisan budaya yang terus dijaga dan dilestarikan.

Manfaat Kesehatan Papeda

Papeda bukan hanya makanan tradisional, tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan. Dengan kandungan nutrisinya yang tinggi, Papeda menjadi pilihan yang tepat untuk mereka yang ingin menjaga kesehatan tubuh.

Nutrisi dalam Papeda

Papeda kaya akan karbohidrat kompleks yang merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Selain itu, Papeda juga mengandung serat yang baik untuk pencernaan.

Nutrisi lain yang terkandung dalam Papeda meliputi vitamin dan mineral yang esensial untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

NutrisiJumlah per Saji
Karbohidrat60g
Serat4g
Protein2g

Papeda untuk Diet Sehat

Papeda dapat menjadi bagian dari diet sehat karena kandungan nutrisinya yang seimbang. Dengan mengonsumsi Papeda, Anda dapat merasa kenyang lebih lama karena kandungan serat dan karbohidrat kompleksnya.

Sebagai alternatif, Papeda juga dapat disajikan dengan berbagai topping sehat seperti sayuran atau ikan panggang untuk meningkatkan nilai gizinya.

Menurut beberapa ahli gizi, “Papeda adalah contoh makanan tradisional yang tidak hanya lezat tetapi juga memiliki kandungan gizi yang tinggi.” Mengonsumsi Papeda secara teratur dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

Perbandingan Papeda dengan Makanan Lain

Perbandingan antara Papeda dan nasi menunjukkan perbedaan signifikan dalam hal nilai gizi dan manfaat kesehatan. Papeda, sebagai makanan pokok masyarakat Papua, memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan nasi yang lebih umum dikonsumsi di Indonesia.

Papeda vs. Nasi: Mana yang Lebih Sehat?

Papeda terbuat dari sagu, yang merupakan sumber karbohidrat kompleks. Ini memberikan energi yang lebih stabil dibandingkan dengan nasi yang terbuat dari beras putih, yang memiliki indeks glikemik lebih tinggi. Berikut beberapa perbandingan nutrisi antara Papeda dan nasi:

  • Papeda memiliki kandungan serat yang lebih tinggi, yang baik untuk kesehatan pencernaan.
  • Nasi putih umumnya memiliki lebih sedikit nutrisi dibandingkan dengan Papeda, terutama jika nasi tersebut telah diproses.
  • Papeda juga lebih rendah dalam kalori jika dibandingkan dengan nasi yang dimasak dengan tambahan minyak atau lemak.

Makanan Tradisional Lain dari Papua

Selain Papeda, Papua memiliki berbagai makanan tradisional lainnya yang lezat dan bergizi. Beberapa di antaranya termasuk:

  • Ikan Bakar: Ikan yang dibakar dengan bumbu lokal, memberikan rasa yang khas dan lezat.
  • Mumu: Makanan yang dimasak dalam lubang tanah dengan menggunakan batu panas, memberikan aroma yang unik.
  • Sate Blater: Sate yang terbuat dari daging babi atau ayam, dibumbui dengan rempah-rempah lokal.

Makanan-makanan ini tidak hanya melambangkan kekayaan kuliner Papua, tetapi juga menunjukkan bagaimana tradisi dan budaya tercermin dalam setiap hidangan.

Papeda Dalam Wisata Kuliner

Wisata kuliner di Papua tidak lengkap tanpa mencicipi papeda, hidangan tradisional yang kaya akan sejarah dan budaya. Papeda telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas masyarakat Papua dan kini menarik minat wisatawan dari berbagai penjuru.

Destinasi Terbaik Menikmati Papeda

Beberapa destinasi wisata kuliner di Papua menawarkan pengalaman unik untuk menikmati papeda. Berikut adalah beberapa tempat yang wajib dikunjungi:

  • Kota Jayapura: Sebagai ibukota Papua, Jayapura menawarkan berbagai pilihan restoran yang menyajikan papeda dengan cita rasa autentik.
  • Kabupaten Merauke: Dikenal dengan keanekaragaman kulinernya, Merauke adalah tempat yang ideal untuk mencicipi papeda bersama dengan hidangan laut segar.
  • Pulau Biak: Biak menawarkan pengalaman kuliner yang unik dengan papeda yang disajikan bersama dengan ikan bakar atau hidangan laut lainnya.
Papeda dan Ikan Bakar

Restoran Populer yang Menyajikan Papeda

Berikut beberapa restoran populer di Papua yang dikenal menyajikan papeda dengan kualitas terbaik:

  1. Restoran Papua Indah: Terletak di jantung Kota Jayapura, restoran ini menyajikan papeda dengan berbagai pilihan lauk yang lezat.
  2. Warteg Merauke: Warteg ini menjadi favorit masyarakat lokal dan wisatawan untuk mencicipi papeda dengan harga terjangkau.
  3. Rumah Makan Biak: Menawarkan papeda dengan sentuhan modern, restoran ini menjadi destinasi kuliner yang wajib dikunjungi di Biak.

Menikmati papeda di Papua bukan hanya tentang mencicipi makanan, tetapi juga tentang mengalami budaya dan tradisi lokal. Dengan destinasi dan restoran yang tepat, pengalaman kuliner Anda akan menjadi tak terlupakan.

Tantangan dan Pelestarian Papeda

Papeda, warisan kuliner Papua, menghadapi tantangan besar dalam upaya pelestariannya. Meskipun papeda adalah makanan tradisional yang kaya akan budaya, namun ada beberapa tantangan yang mengancam keberadaannya.

Ancaman terhadap Keberadaan Papeda

Perubahan gaya hidup dan modernisasi telah menyebabkan penurunan konsumsi papeda di kalangan masyarakat Papua. Banyak generasi muda yang lebih memilih makanan modern daripada makanan tradisional seperti papeda.

Selain itu, proses pembuatan papeda yang relatif rumit dan memakan waktu juga menjadi salah satu faktor yang mengurangi minat masyarakat untuk mengonsumsinya.

“Papeda bukan hanya makanan, tetapi juga simbol identitas budaya Papua. Kita harus melakukan upaya pelestarian untuk menjaga warisan budaya ini.”

Upaya Pelestarian Makanan Tradisional

Untuk melestarikan papeda, beberapa upaya dapat dilakukan, seperti:

  • Mengajarkan proses pembuatan papeda kepada generasi muda melalui program pendidikan di sekolah.
  • Mempromosikan papeda melalui media sosial dan event-event kuliner.
  • Mengembangkan variasi kreasi papeda untuk membuatnya lebih menarik.

Dengan demikian, papeda dapat terus dinikmati dan dilestarikan sebagai bagian dari budaya Papua.

Upaya PelestarianDeskripsi
PendidikanMengajarkan pembuatan papeda di sekolah.
PromosiMempromosikan papeda melalui media sosial.
InovasiMengembangkan variasi kreasi papeda.

Resep Papeda yang Dapat Dicoba di Rumah

Coba membuat papeda sendiri di rumah dengan resep dasar dan inovasi yang lezat. Papeda, sebagai makanan tradisional Papua, tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan nutrisi. Dengan beberapa bahan sederhana, Anda dapat menikmati papeda di rumah.

Resep Dasar Papeda

Resep dasar papeda cukup sederhana dan hanya memerlukan beberapa bahan utama, yaitu sagu dan air. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Ambil 1 cup sagu dan rendam dalam air selama beberapa jam.
  • Rebus air hingga mendidih, lalu masukkan sagu yang telah direndam.
  • Aduk terus-menerus hingga sagu matang dan membentuk adonan lengket.
  • Angkat dan sajikan papeda dengan kuah atau pelengkap lainnya.

Resep Inovasi Papeda

Selain resep dasar, ada beberapa inovasi yang bisa Anda coba untuk membuat papeda lebih menarik. Misalnya, Anda bisa menambahkan sedikit bumbu pada adonan sagu atau menyajikannya dengan topping yang berbeda.

  1. Tambahkan sedikit garam atau bumbu lainnya ke dalam adonan sagu untuk memberikan rasa yang lebih kaya.
  2. Sajikan papeda dengan ikan bakar atau sayur nangka untuk kombinasi yang lezat.
  3. Coba gunakan sagu yang berbeda jenisnya, seperti sagu mutiara, untuk tekstur yang unik.

Dengan berbagai kreasi ini, papeda dapat disajikan dalam berbagai versi yang menarik dan lezat, membuatnya cocok untuk berbagai kesempatan.

Resep papeda yang enak tidak harus rumit. Dengan beberapa tips dan kreasi, Anda dapat menikmati papeda di rumah dengan cara yang baru dan menarik.

Kesimpulan: Mengapa Papeda Layak Dilestarikan

Papeda, sebagai makanan tradisional khas Papua, memiliki nilai budaya yang sangat tinggi dan berperan penting dalam identitas masyarakat Papua. Dengan memahami pentingnya papeda, kita dapat melestarikan warisan budaya ini untuk generasi mendatang.

Warisan Budaya yang Kaya

Papeda bukan hanya makanan sehari-hari, tetapi juga merupakan simbol kekayaan budaya Papua. Proses pembuatan papeda yang unik dan bahan-bahan alami yang digunakan mencerminkan kearifan lokal masyarakat Papua.

Identitas Masyarakat Papua

Dalam kehidupan sehari-hari, papeda seringkali menjadi pusat perhatian dalam berbagai acara adat dan perayaan. Dengan demikian, papeda berperan dalam memperkuat identitas masyarakat Papua dan menjaga keberlangsungan tradisi.

Melalui pelestarian papeda, kita tidak hanya menjaga sebuah resep tradisional, tetapi juga mempertahankan warisan budaya yang sangat berharga. Oleh karena itu, upaya pelestarian papeda harus terus dilakukan demi keberlangsungan budaya Papua.

FAQ

Apa itu papeda?

Papeda adalah makanan tradisional khas Papua yang terbuat dari sagu.

Bagaimana cara membuat papeda?

Papeda dibuat dengan merebus sagu hingga menjadi bubur kental, kemudian diaduk hingga teksturnya menjadi lembut.

Apa yang biasanya disajikan bersama papeda?

Papeda biasanya disajikan dengan kuah ikan atau ikan bakar.

Apakah papeda memiliki manfaat kesehatan?

Ya, papeda kaya akan karbohidrat dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh.

Bagaimana cara menyajikan papeda yang autentik?

Papeda disajikan dengan cara tradisional, yaitu dengan menyajikan kuah ikan atau pelengkap lainnya di atasnya.

Apakah papeda dapat dibuat dengan variasi kreasi?

Ya, papeda dapat disajikan dengan berbagai kreasi, seperti papeda dengan ikan bakar atau papeda berkuah.

Di mana saya dapat menemukan papeda?

Papeda dapat ditemukan di restoran-restoran yang menyajikan makanan khas Papua.

Bagaimana cara memasak papeda yang sempurna?

Untuk memasak papeda yang sempurna, pastikan Anda menggunakan sagu yang berkualitas dan mengikuti teknik memasak yang tepat.

Apakah papeda dapat menjadi bagian dari diet sehat?

Ya, papeda dapat menjadi bagian dari diet sehat karena kaya akan nutrisi.

Apa perbedaan papeda dengan nasi?

Papeda terbuat dari sagu, sedangkan nasi terbuat dari beras. Papeda juga memiliki tekstur yang lebih kental.

Bagaimana cara melestarikan papeda?

Papeda dapat dilestarikan dengan terus menghidupkan tradisi memasak dan menyajikan papeda dalam kehidupan sehari-hari.

BACA ARTIKEL LAINNYA

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Rekomendasi Petani Sayur Peraih Jackpot Mahjong Ways Tips Jitu Untuk Pemain Pemula Kisah Nelayan Pesisir Menang Besar Mahjong Ways Dengan Strategi Sederhana Pemula Rahasia Sukses Peternak Lele Raup Jackpot Mahjong Ways Bagi Pemain Baru Pengalaman Supir Truk Menang Mahjong Ways Dan Bagikan Tips Pemula Strategi Kuli Bangunan Peraih Jackpot Mahjong Ways Yang Mudah Ditiru Trik Pengrajin Mebel Menang Mahjong Ways Untuk Pemain Pemula Kisah Penjual Bakso Bisa Raih Jackpot Mahjong Ways Dengan Tips Ampuh Rahasia Buruh Pabrik Menang Besar Di Mahjong Ways Untuk Pemula Pengalaman Satpam Lapangan Bawa Pulang Jackpot Mahjong Ways Berkat Tips Jitu Cara Petani Kopi Menangkan Mahjong Ways Dengan Strategi Pemula Ibu Yunita Penjual Bubur Patrol Menang Rp235 Juta Dari Mahjong Ways 2 Pak Suparman Petani Karangampel Auto Hoki Main Mahjong Ways Pukul 02 53 Kisah Bu Nurjanah Guru Tk Pasekan Borong Rp240 Juta Lewat Mahjong Malam Minggu Pak Rahmat Tambal Ban Juntinyuat Raih Rp228 Juta Main Mahjong Ways Anak Kosan Lohbener Auto Jp Mahjong Ways 2 Pukul 03 17 Kuli Pasar Jatibarang Raih Rp219 Juta Berkat Mahjong Ways 2 Viral Pak Samsul Sopir Truk Menang Mahjong Pukul 01 35 Di Malam Sepi Ibu Sulastri Warung Kopi Di Indramayu Dapat Keberuntungan Mahjong Ways 2 Kakek Sumarto Karangampel Borong Rp237 Juta Main Mahjong Ways Penjaga Toko Pasekan Auto Sultan Main Mahjong Ways 2 Ibu Widya Penjual Gorengan Patrol Menang Rp232 Juta Dari Mahjong Ways 2 Pak Suparman Petani Karangampel Auto Hoki Main Mahjong Ways Pukul 02 44 Kisah Bu Nurlela Guru Tk Pasekan Borong Rp240 Juta Lewat Mahjong Malam Jumat Pak Jumari Tambal Ban Juntinyuat Raih Rp226 Juta Main Mahjong Ways Anak Kosan Lohbener Dapat Keberuntungan Mahjong Ways 2 Pukul 03 19 Kuli Pasar Jatibarang Auto Sultan Semalam Berkat Mahjong Ways 2 Viral Pak Hasan Sopir Truk Menang Mahjong Pukul 01 31 Di Malam Sepi Ibu Sulastri Warung Kopi Di Indramayu Mendadak Jutawan Karena Mahjong Ways 2 Kakek Suparno Karangampel Auto Maxwin Main Mahjong Ways Penjaga Konter Pasekan Borong Rp238 Juta Lewat Mahjong Ways 2 Ibu Sarni Pedagang Warung Patrol Menang Rp229 Juta Dari Mahjong Ways 2 Pak Susanto Petani Juntinyuat Auto Hoki Main Mahjong Ways Pukul 02 48 Kisah Bu Wati Guru Paudi Karangampel Raih Rp243 Juta Lewat Mahjong Malam Minggu Pak Rahman Tambal Ban Pasekan Menang Mahjong Ways 2 Anak Kosan Lohbener Main Mahjong Ways Dapat Jp Dini Hari Pukul 03 25 Kuli Pasar Juntinyuat Raih Rp216 Juta Berkat Mahjong Ways 2 Viral Pak Syamsul Sopir Bis Menang Besar Main Mahjong Pukul 01 39 Ibu Yuliani Warung Kopi Di Indramayu Dapat Keberuntungan Mahjong Ways 2 Kakek Rahmat Karangampel Borong Rp231 Juta Main Mahjong Ways Penjaga Toko Pasekan Auto Sultan Main Mahjong Ways 2 Ibu Yunita Pedagang Kue Patrol Menang Rp234 Juta Dari Mahjong Ways 2 Pak Supriyadi Petani Karangampel Auto Hoki Main Mahjong Ways Pukul 02 51 Kisah Bu Sulastri Guru Paudi Juntinyuat Raih Rp246 Juta Lewat Mahjong Malam Minggu Pak Sapto Tambal Ban Lohbener Menang Mahjong Ways 2 Anak Kosan Pasekan Main Mahjong Ways 2 Dapat Jp Pukul 03 15 Kuli Pasar Jatibarang Borong Rp228 Juta Berkat Mahjong Ways 2 Viral Pak Sapari Sopir Truk Menang Mahjong Pukul 01 33 Ibu Wati Warung Kopi Di Indramayu Mendadak Jutawan Karena Mahjong Ways 2 Kakek Samsuri Karangampel Auto Maxwin Main Mahjong Ways Penjaga Konter Pasekan Bawa Pulang Rp236 Juta Lewat Mahjong Ways 2 Ibu Yuli Penjual Sembako Patrol Menang Rp229 Juta Dari Mahjong Ways 2 Pak Sugeng Petani Juntinyuat Auto Hoki Main Mahjong Ways Pukul 02 43 Kisah Bu Sumiati Guru Tk Lohbener Borong Rp240 Juta Lewat Mahjong Malam Jumat Pak Darto Tambal Ban Karangampel Menang Mahjong Ways 2 Anak Kosan Pasekan Auto Jp Mahjong Ways Pukul 03 12 Kuli Pasar Jatibarang Raih Rp217 Juta Berkat Mahjong Ways 2 Viral Pak Wawan Sopir Truk Menang Besar Main Mahjong Pukul 01 37 Ibu Nurhayati Warung Kopi Di Indramayu Dapat Keberuntungan Mahjong Ways 2 Kakek Sumarto Karangampel Borong Rp232 Juta Main Mahjong Ways Penjaga Toko Pasekan Auto Sultan Main Mahjong Ways 2 Ibu Sutarmi Pedagang Warung Patrol Menang Rp235 Juta Dari Mahjong Ways 2 Pak Harjo Petani Karangampel Auto Hoki Main Mahjong Ways Pukul 02 55 Kisah Bu Yanti Guru Paudi Pasekan Raih Rp248 Juta Lewat Mahjong Malam Minggu Pak Didi Tambal Ban Juntinyuat Menang Mahjong Ways 2 Anak Kosan Lohbener Auto Jp Mahjong Ways Pukul 03 21 Kuli Pasar Jatibarang Dapat Rp219 Juta Berkat Mahjong Ways 2 Viral Pak Samsul Sopir Bis Menang Besar Main Mahjong Pukul 01 41 Ibu Hamidah Warung Kopi Di Indramayu Dapat Keberuntungan Mahjong Ways 2 Kakek Suparman Karangampel Borong Rp238 Juta Main Mahjong Ways Penjaga Konter Pasekan Auto Sultan Main Mahjong Ways 2 Ibu Yuliana Pedagang Sembako Patrol Menang Rp227 Juta Dari Mahjong Ways 2 Pak Sukarman Petani Juntinyuat Auto Hoki Main Mahjong Ways Pukul 02 48 Kisah Bu Sutini Guru Tk Lohbener Bawa Pulang Rp245 Juta Lewat Mahjong Malam Jumat Pak Wawan Tambal Ban Karangampel Menang Mahjong Ways 2 Anak Kosan Pasekan Main Mahjong Ways Dapat Jp Pukul 03 18 Kuli Pasar Jatibarang Raih Rp221 Juta Berkat Mahjong Ways 2 Viral Pak Hasan Sopir Bis Menang Besar Main Mahjong Pukul 01 42 Ibu Rahma Warung Kopi Di Indramayu Dapat Keberuntungan Mahjong Ways 2 Kakek Sumanto Karangampel Borong Rp229 Juta Main Mahjong Ways Penjaga Toko Pasekan Auto Sultan Main Mahjong Ways 2